Masing2 orang punya caranya tersendiri. Yang bisa saya share mungkin hanya dasar2 pokoknya saja.
Latihan :
Dibagi menjadi 3 bagian.
Latihan awal (piyik), latihan intermediate, dan latih tahap akhir (mempersiapkan lomba).
Untuk latih piyik, point terpenting adalah :
- Pengenalan seragam dan geberan
- Pengenalan dan adaptasi suasana lapangan
- Latihan terbang lurus langsung start melejit menuju geberan
- Latihan mendarat/tembak dgn tepat pada geberan.
Latihan piyik dilakukan berulang2 dari jarak sangat dekat dan sedikit2 ditambah jarak sampai piyik benar2 hapal seragam, adaptasi lapangan, terbang dgn lurus dan mendarat dgn tepat. Dilakukan 2-4 giringan dgn target jarak = max. 200mtr dalam 3-4 giringan.
Usahakan jangan digandeng atau 'tersambar' burung lain. Geber dgn cara jongkok, geberan di tatak ditanah, tepat di depan joki.
Latihan intermediate :
Bila latihan piyik sudah 'lulus'. Maka dilanjutkan dgn tahap intermediate. Fokusnya adlh
- pembentukan otot,
- memantapkan jalur terbang (lurus, tidak melenceng kesamping)
- Mengasah mental dgn sesama burung muda.
Jarak lepas bisa ditambah sedikit drastis. Bisa tambah tiap 50mtr, atau 100mtr, tergantung kecerdasan burung. Harap diperhatikan jalur terbang harus lurus, tidak melenceng ke samping. bila jalur melebar kesamping, jarak lepas dikurangi utk kembali pada titik sebelumnya.
Dgn bertambah jarak, otomatis burung berlatih stamina. Ototnya akan terbentuk. Porsi latihan harus sesuai. Tidak berlebihan. Sekali2 kegandeng musuh tdk apa2. Supaya membiasakan diri dan mengasah mental.
Lama latihan = 4-5 giringan dgn target jarak s/d 1000mtr.
Latihan akhir
Fokus utamanya adalah :
- Meningkatkan staminanya.
- Mengasah mental.
- Menyempurnakan jalur terbang.
Latihan :
Dibagi menjadi 3 bagian.
Latihan awal (piyik), latihan intermediate, dan latih tahap akhir (mempersiapkan lomba).
Untuk latih piyik, point terpenting adalah :
- Pengenalan seragam dan geberan
- Pengenalan dan adaptasi suasana lapangan
- Latihan terbang lurus langsung start melejit menuju geberan
- Latihan mendarat/tembak dgn tepat pada geberan.
Latihan piyik dilakukan berulang2 dari jarak sangat dekat dan sedikit2 ditambah jarak sampai piyik benar2 hapal seragam, adaptasi lapangan, terbang dgn lurus dan mendarat dgn tepat. Dilakukan 2-4 giringan dgn target jarak = max. 200mtr dalam 3-4 giringan.
Usahakan jangan digandeng atau 'tersambar' burung lain. Geber dgn cara jongkok, geberan di tatak ditanah, tepat di depan joki.
Latihan intermediate :
Bila latihan piyik sudah 'lulus'. Maka dilanjutkan dgn tahap intermediate. Fokusnya adlh
- pembentukan otot,
- memantapkan jalur terbang (lurus, tidak melenceng kesamping)
- Mengasah mental dgn sesama burung muda.
Jarak lepas bisa ditambah sedikit drastis. Bisa tambah tiap 50mtr, atau 100mtr, tergantung kecerdasan burung. Harap diperhatikan jalur terbang harus lurus, tidak melenceng ke samping. bila jalur melebar kesamping, jarak lepas dikurangi utk kembali pada titik sebelumnya.
Dgn bertambah jarak, otomatis burung berlatih stamina. Ototnya akan terbentuk. Porsi latihan harus sesuai. Tidak berlebihan. Sekali2 kegandeng musuh tdk apa2. Supaya membiasakan diri dan mengasah mental.
Lama latihan = 4-5 giringan dgn target jarak s/d 1000mtr.
Latihan akhir
Fokus utamanya adalah :
- Meningkatkan staminanya.
- Mengasah mental.
- Menyempurnakan jalur terbang.
Dengan 'menggojlok' burung pada lepasan yg jauh (1000mtr), stamina akan terbentuk. Burung terbiasa utk terbang sampai 7-8X non stop.
Silakan untuk dicoba gandeng dgn burung lain utk uji coba. Gandeng dimulai dari jarak 500mtr, dan terus berlanjut sampai 1000mtr.
Dgn dicoba gandeng, maka mental burung akan terasah. Jalur terbang akan lebih sempurna. Nanti akan terasah kemampuan methil, sprint, pepet musuh, dll. Kalau semua ini sudah terlihat dgn stabil, maka burung siap dilombakan.
Silakan untuk dicoba gandeng dgn burung lain utk uji coba. Gandeng dimulai dari jarak 500mtr, dan terus berlanjut sampai 1000mtr.
Dgn dicoba gandeng, maka mental burung akan terasah. Jalur terbang akan lebih sempurna. Nanti akan terasah kemampuan methil, sprint, pepet musuh, dll. Kalau semua ini sudah terlihat dgn stabil, maka burung siap dilombakan.
Lama latihan = 2 giringan.
Perawatan :
Prinsipnya adalah :
- Nutrisi dan gizi yg seimbang.
- Pemulihan kondisi tubuh setelah latihan.
- Mempersiapkan kondisi sebelum latihan.
Setelah latihan, burung harus diberikan suplement supaya kondisi badan yg pegal2 bisa hilang.
Ketika bertelur dan mengeram, harus dipastikan burung istirahat dgn cukup supaya kondisinya pulih kembali.
Setelah cabut telur, burung harus siap secara fisik. Kondisi harus terus dikontrol dan dipastikan tidak ada masalah. Giring harus bagus. Betina harus sehat, dll.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar